Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2013

I Never Give Up on You (Teenlit)

Berawal saat aku melihat seseorang memperhatikan kami bermain basket. Ketika itu, dia selalu duduk di sana sendirian atau dengan teman-temannya memperhatikan seseorang di antara kami, yaitu Ramon. Saat Ramon berbicara dengan gadis-gadis setelah pertandingan berakhir, ada kecemburuan di matanya. Ketika Ramon melihat ke arahnya, ada senyum di matanya. sejak saat itu, memperhatikannya menjadi kebiasaanku, layaknya Thirta yang suka memperhatikan Ramon. Seperti halnya aku, cintanya bertepuk sebelah tangan. Ramon tidak pernah menganggapnya lebih dari sekedar sahabat dan hatinya sering disakiti karna Ramon lebih memilih wanita lain untuk dijadikan pacar. Meskipun begitu, Thirta tidak peduli dan tetap menemani Ramon saat sedang membutuhkannya. Karna itu, dia sering kusebut cewek bodoh, jelek dan kejam. Kenapa aku bilang dia bodoh? Karna dia tidak sadar telah mengejar laki-laki yang menggantung perasaannya. Thirta tetap menunggu sampai Ramon mengungkapkan perasaan padanya. Kenapa aku